 |
| Mahasiswa KKN Undip Hadirkan Inovasi Kesehatan Digital di Semarang |
BERITABERSATU.COM, SEMARANG – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik IDBU 26 Universitas Diponegoro (Undip) berupaya meningkatkan kesehatan masyarakat di Kelurahan Pedalangan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. Melalui program iHealth Edu, mereka tidak hanya memberikan edukasi tentang pencegahan penyakit tidak menular (PTM), tetapi juga memperkenalkan platform digital inovatif bernama iHealth.
Program yang menyasar wilayah RW 7 ini bertujuan mendukung poin ke-3 dari Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu "Good Health and Well-Being". Dengan melibatkan mahasiswa dari berbagai program studi, kegiatan ini fokus pada edukasi, skrining, dan pemanfaatan teknologi untuk memantau kesehatan warga, khususnya penderita hipertensi dan diabetes.
Skrining Kesehatan dan Platform Digital iHealth
Salah satu kegiatan utama adalah skrining kesehatan dari rumah ke rumah. Mahasiswa memeriksa tekanan darah dan kadar gula darah warga, termasuk melakukan asesmen kesehatan mental dengan bantuan mahasiswa Psikologi.
Data hasil pemeriksaan ini kemudian diinput ke dalam website iHealth, berfungsi sebagai basis data digital untuk memantau kondisi kesehatan warga. Menurut Annas, salah satu mahasiswa pengembang dari Teknik Komputer, platform ini dirancang untuk memudahkan masyarakat memantau kesehatan mereka secara mandiri dan terintegrasi. "Data ini juga bisa dimanfaatkan oleh tenaga kesehatan di wilayah setempat," jelasnya.
Edukasi Pola Hidup Sehat dan Demo Masak
Selain teknologi, mahasiswa juga memberikan sosialisasi tentang pentingnya pola hidup sehat, seperti:
* Pemilihan makanan sehat
* Gerakan senam ringan
* Pengelolaan stres
* Pentingnya cek tekanan darah rutin
Tak hanya teori, tim KKN juga mengadakan demo memasak bersama ibu-ibu PKK dan kader Posyandu. Dibimbing oleh mahasiswa Teknologi Hasil Perikanan, mereka menunjukkan cara membuat sup ikan bernutrisi tinggi yang aman dikonsumsi oleh penderita hipertensi maupun diabetes. Yustiana, salah satu kader Posyandu, mengungkapkan, "Kegiatan ini sangat bermanfaat karena kami jadi tahu makanan apa saja yang baik dikonsumsi dan bagaimana cara mengolahnya."
Kegiatan ini mendapatkan sambutan positif dari masyarakat. Ketua RW 7, Joko, menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi mahasiswa Undip dalam mendukung kesehatan warganya. Program iHealth Edu ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pencegahan PTM dan pemanfaatan teknologi dalam sektor kesehatan. (Totong)